ANALISIS PENERIMAAN E-LEARNING MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) (STUDI KASUS: UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA)

Authors

  • (*) Flourensia Sapty Rahayu,  Prodi Sistem Informasi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta
  • Djoko Budiyanto,  Prodi Teknik Informatika, Universitas Atma Jaya Yogyakarta
  • David Palyama,  Prodi Teknik Informatika, Universitas Atma Jaya Yogyakarta

(*) Corresponding Author

DOI:

https://doi.org/10.21460/jutei.2017.12.20

Keywords:

analisis penerimaan pengguna, e-learning, Technology Acceptance Model (TAM)

Abstract

Dalam implementasi sebuah sistem informasi di suatu institusi, perlu dipertimbangkan  bagaimana penerimaan pengguna terhadap sistem informasi tersebut. Penerapan sistem informasi dapat dikatakan gagal jika pengguna ternyata tidak dapat menerima atau tidak mau menggunakan sistem informasi tersebut. Sebagai sebuah institusi pendidikan, Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) juga mengimplementasikan sistem e-learning untuk mendukung proses belajar mengajar. Pengguna wajib dari e-learning ini adalah dosen dan mahasiwa. Sejak diterapkan belum pernah diadakan evaluasi mengenai penerimaan pengguna terhdap sistem e-learning ini. Penelitian ini dilakukan untuk melakukan pengujian terhadap penerimaan pengguna (mahasiswa) terhadap e-learning dengan menggunakan Technology Acceptance Model (TAM). Pengujian dilakukan dengan mengukur pengaruh antar variabel dalam model TAM yang meliputi variabel Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness, Attitude Toward Using, Behavioral Intention dan Actual Usage. Metode pengujian statistik yang dilakukan yaitu uji statistik validitas, reliabilitas, normalitas, dan menguji pengaruh faktor menggunakan Structural Equation Model (SEM). Sumber data didapatkan dengan metode kuesioner yang dibagikan kepada responden mahasiswa UAJY dari seluruh fakultas. Dari enam hipotesis yang diajukan satu hipotesis dinyatakan tidak diterima, yaitu hipotesis yang menyatakan Perceived Usefulnes berpengaruh terhadap Behavioral Intention. Kelima hipotesis yang lain yaitu Perceived Ease of Use berpengaruh terhadap Perceived Usefulnes, Perceived Usefulnes berpengaruh terhadap Attitude Toward Using, Perceived Ease of Use berpengaruh terhadap Attitude Toward Using, Attitude Toward Using berpengaruh terhadap Behavioral Intention, Behavioral Intention berpengaruh terhadap Actual Usage dinyatakan dapat diterima.

References

[1] Muhson, A., "Peningkatan Minat Belajar dan Pemahaman Mahasiswa melalui Penerapan Problem Based Learning", JurnalKependidikan, vol. 39, no. 2, pp. 171-182, November, 2009.
[2] Davis, F. D., “Perceived Usefullness, Perceived Ease of Use, and User Acceptance of Information Technology”, MIS Quarterly, vol. 13, no.3, 1989.
[3] Venkatesh, V. and Davis, F.D. “A Theoretical Extension of the Technology Acceptance Model: Four Longitudinal Field Studies,” Management Science, vol.46, no.2, pp. 186-204, 2000.
[4] Venkatesh, V., et al. ,“User acceptance of information technology: Toward a unified view”, MIS Quarterly, vol. 27, no.3, pp 425-478, 2003.
[5] Davis, F. D. ,“A Technology Acceptance Model For Empirically Testing New End-User Information Systems: Theory And Results”, Doctoral dissertation, Sloan School of Management, Massachusetts Institute of Technology, 1986.
[6] Ajzen, I. and M. Fishbein,Understanding Attitudes and Predicting Social Behavior, New Jersey: Prentice-Hall, 1980.
[7] Davis, F.D., Bagozzi, R.P., and Warshaw, P.R. “User Acceptance of Computer Technology: A Comparison of Two Theoretical Models”, Management Science, vol.35, no.8, 1989.
[8] Akour, A. I. and Dwairi, M. A.,“Testing Technology Acceptance Model in Developing Countries: The Case of Jordan”, International Journal of Business and Social Science, vol. 2, no. 14, pp. 278 – 284,2011.
[9] Tselios, N., et al., “Assessing the Acceptance of a Blended Learning University Course”, Educational Technology & Society, vol. 14, no. 2, pp. 224-235, 2011.
[10] Al-Adwan, et al., “Exploring Students Acceptance of e-Learning using Technology Acceptance Model in Jordanian Universities”, International Journal of Education and Development using Information and Communication Technology,vol 9, no. 2, pp. 4-18, 2013.
[11] Aziz, A.L., et al.,“Pengaruh Kemudahan Penggunaan Terhadap Kemanfaatan Pada Sikap Pengguna E-Learning”, Jurnal Administrasi Bisnis, vol. 6, no. 2, 2013.
[12] Shah, Ghias Ud Din., et al.,“Implementation of Technology Acceptance Model in e-Learning Environment in Rural and Urban Areas of Pakistan”, World Applied Science Journal, vol. 27, no.11, pp. 1495 – 1507, 2013.
[13] Buche, M. W., et al., “Does Technology Acceptance Affect E-Learning in a Non-Technology Intensive Course?”, Journal of Information Systems Education, vol.23, no.1, pp. 41 – 50, 2012.
[14] Udzlmd, D., et al., “Acceptance in the Deployment of Blended Learning as Learning Resource in Information Technology and Computer Science Program, Brawijaya University”, in Asia-Pacific Conference on Computer Aided System Engineering (APCASE), 2014, pp. 131–135.
[15] Fauzi, Muchammad, Metode Penelitian Kuantitatif, Semarang : Walisongo, 2009.
[16] Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D), Bandung:Alfabeta, 2015.
[17] Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2008.
[18] Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2010.
[19] Ghozali, Imam, Aplikasi Analisis Multivriate dengan Progam SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2011.
[20] Ghozali, Imam, Aplikasi Analisis Multivarite dengan SPSS, cetakan keempat, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2006.
[21] Hair, et al, Multivariate Data Analysis, 5 th ed., The Prentice Hall, 2006.
[22] Supangat, Andi, Statistika dalam Kajian Deskriftif, Inferensi dan Nonparametrik, edisi pertama, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007.
[23] Ghozali, I and Fuad, Structural Equation Modeling: Teori, Konsep, dan Aplikasi, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2005.

Published

2017-11-01

How to Cite

[1]
F. S. Rahayu, D. Budiyanto, and D. Palyama, “ANALISIS PENERIMAAN E-LEARNING MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) (STUDI KASUS: UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA)”, JUTEI, vol. 1, no. 2, pp. 87–98, Nov. 2017.